Model Pembelajaran Cooperative Script menjadi salah satu model pembelajaran yang patut dipertimbangan dalam kegiatan belajar mengajar di sekolah untuk mencapai kesuksesan belajar siswa.
Kesuksesan siswa dalam proses belajar yang kita laksanakan adalah sesuatu yang kita semua sebagai guru idamkan, namun tidaklah mudah untuk merealisasikan kesuksesan tersebut.
Anda sebagai guru harus selalu berinovasi khususnya dalam penerapan model pembelajaran yang anda rencanakan.
Sekarang ini sudah bukan zaman dimana guru menjadi pusat namun sekarang ini zamannya siswa sebagai pusat pembelajaran,
sekarang bukan zamannya siswa menunggu ilmu yang hendak diberikan guru tetapi sekarang zamannya siswa aktif mencari dan mengeksplor ilmu.
Para rekan pendidik, sebagai salah satu usaha kita menjadi bagian dari kesuksesan para generasi muda indonesia,
marilah kita semaksimal mungkin untuk berusaha memfungsikan peran kita sebagai pendidik, salah satunya adalah usaha kita dalam menerapkan model pembelajaran yang sesuai dengan materi yang kita ajar, sesuai dengan kondisi kelas serta dapat mendorong keaktifan dan kerjasama para siswa.
Salah satu model pembelajaran yang perlu anda pertimbangkan untuk mengantarkan keberhasilan anda dalam KBM di kelas yaitu Model pembelajaran Cooperative Script,
Apa pengertian model pembelajaran Cooperative Script dan bagaimana langkah-langkah model pembelajaran Cooperative Script, selengkapnya silahkan anda simak berikut ini :
Pengertian Model Pembelajaran Cooperative Script
Model Cooperative Script merupakan salah satu model pembelajaran yang inovatif yang layak untuk diterapkan dalam proses belajar mengajar.
Sebenarnya apakah arti dari model pembelajaran ini? Apabila ditelusuri dari arti katanya maka model ini memiliki 3 unsur kata yaitu Methodos, Cooperative dan terakhir Script.
“Methodos’’ artinya cara atau jalan yang ditempuh, Cooperative artinya bekerja sama sedangkan Script artinya uang kertas darurat, atau diartikan juga sebagai surat saham sementara atau surat andil sementara.
Sementara jika kita menerjemahkan model Cooperative Script dengan mendasarkan pada pendapat dari tokoh-tokoh ahli maka setidaknya ada 3 pengertian dari model Cooperative Script yang dapat dirujuk, yaitu :
Berdasarkan pendapat Dansereau yang dikutib dari Slavin (1994) mendefinisikan Model pembelajaran cooperative script sebagai skenario pembelajaran kooperatif.
Hal ini berarti dalam model ini masing-masing siswa memiliki peran ketika berlangsungnya diskusi.
Berdasarkan pendapat dari Schank dan Abelson yang dikutib dari Hadi (2007:18) mengungkapkan bahwa model Cooperative Script adalah sebuah pembelajaran yang menjelaskan interaksi antar siswa yang menggambarkan atau mengiilustrasi kehidupan sosial para siswa di dalam lingkungannya baik siswa sebagai individu, kehidupan di keluarga, masyarakat, ataupun dalam masyarakat yang lebih luas.
Berdasarkan pendapat dari Miftahul A’la (2011: 97), Cooperative Script diartikan sebagai suatu metode belajar dimana para siswa bekerja secara berpasangan dan secara lisan melakukan pengikhtisaran bagian-bagian dari materi ajar yang dipelajarinya pads ruang kelas
Langkah-langkah Model pembelajaran Cooperative Script
Setelah anda membaca dan berusaha memahami pengertian model Cooperative Script, maka selanjutnya anda dapat menghayati langkah-langkah dalam penerapan model Cooperative Script ini, bagaimana langkahnya? Menurut Riayanto (2009:280), model Cooperative Script dapat dilakukan dengan langkah-langkah berikut ini:
- Guru mengkondisikan para siswanya untuk berpasangan.
- Guru membagikan wacana atau materi kepada masing-masing siswa dan mengarahkannya untuk dibaca lalu dibuatkan ringkasan dari wacana atau materi tersebut.
- Guru dan siswa membuat ketetapan terkait siapa yang pertama berperan sebagai pembicara dan siapa yang berperan sebagai pendengar.
- Pembicara membacakan ringkasannya selengkap mungkin dengan memasukkan ide-ide pokok dalam ringkasannya, sementara pendengar : a. Menyimak/mengoreksi/melengkapi ide-ide pokok yang kurang lengkap. b. Membantu mengingat/menghafal ide/ide pokok dengan menghubungkan materi sebelumnya atau dengan materi lainnya.
- Bergantian peran, yang tadinya perannya adalah sebagai pembicara diganti perannya menjadi pendengar begitu juga sebaliknya. Selanjutnya lakukan seperti kegiatan tersebut kembali.
- Proses pembuatan kesimpulan atas pembelajaran yang telah dilakukan yang dilakukan oleh guru dan para siswanya secara bersama-sama.
- Penutup
Demikianlah pemamaparan yang dapat disampaikan admin situs info dunia pendidikan saat ini terkait dengan model pembelajaran Cooperative Script.
Semoga anda yang sudah berkenan membaca artikel pendek ini dapat memetik manfaat yang dihasilkan artikel ini khususnya wawasan terkait pengertian model pembelajaran Cooperative Script serta langkah-langkahnya.
